Tips Tidur Nyenyak

Penyakit susah tidur atau yang biasa disebut insomnia merupakan hal yang sangat mengganggu/bahkan menyiksa seseorang yang mendambakan ketenangan dalam tidurnya. Banyak hal yang dapat menyebabkan timbulnya gangguan tidur ini, hal tersebut berkaitan dengan keadaan atau situasi hidup dari seseorang. Berikut ini adalah sebagian tips untuk mengurangi kemungkingan dari susah tidur atau terbangun dengan tiba-tiba dari tidur dan kemudian tidak dapat kembali tidur setelah itu.

• Gunakan tempat tidur hanya untuk tidur atau kegiatan pribadi antara suami istri, jangan melakukan kegiatan seperti membaca, menonton, makan snack atau bertelepon di atas tempat tidur tersebut.

• Kadang saat akan tidur kita masih saja berpikir tentang berbagai macam persoalan yang kita hadapi sehari-hari, sehingga mata kita tidak mau terpejam semalaman. Coba atasi hal tersebut dengan cara menarik nafas dalam-dalam dan bayangkan suatu tempat yang indah dan damai.

• Jika tidak dapat tidur dalam waktu 30 menit atau setengah jam setelah berada di atas tempat tidur cobalah untuk bangun dan lakukan sesuatu yang bisa mengurangi rasa bosan misalnya dengan membaca buku favorit anda.

• Rapikan dan bersihkan tempat tidur secara rutin.

• Tentukanlah jam tidur anda secara tetap.

• Sebelum tidur hindarilah rokok atau minuman yang mengandung caffein (bukan hanya kopi, tapi juga minuman-minuman seperti cola atau teh).

• Hindarilah minum-minuman yang mengandung alcohol sebelum tidur.

• Hindari tidur singkat, misalnya tertidur di depan televisi.

• Usahakan bangun dari tidur pada jam yang sama setiap harinya, meskipun pada hari libur.

• Jika kita menggunakan alarm jam, letakkanlah jam tersebut di posisi dimana kita tidak dapat selalu melihat waktu jam tersebut.

• Gunakanlah kasur atau matras dari bahan yang empuk.

• buatlah ruangan tidur kita agar selalu sejuk.

• Mandi air hangat, susu hangat, pijatan, atau musik yang tenang bisa dicoba untuk membantu kita tidur lebih baik.

• Gunakan earplugs (penyumbat telinga) jika anda merasa nyaman tidur dengan tanpa kebisingan sama sekali.

• Jika anda menderita sakit kepala, minumlah obat sakit kepala terlebih dahulu sebelum tidur (tentunya yang tidak mengandung caffein).

• Hindari membaca atau menonton televisi sampai tengah malam.

Jika insomnia terus berlanjut, periksalah ke dokter untuk mengetahui apakah anda memiliki gangguan kesehatan yang mungkin menyebabkan masalah “susah tidur” tersebut, seperti: depresi, kadar tiroid yang tinggi (hyperthyroidism), gangguan hati (heart failure), kecemasan yang berlebihan (anxiety) dan gangguan paru-paru kronik. Bila ternyata anda tidak menderita gangguan/penyakit tersebut anda boleh meminta resep obat tidur dari dokter yang yang dapat digunakan untuk jangka waktu yang singkat
Sumber : Simeon Margolis, M.D., Ph.D.

Semoga bermanfaat.